Cita cita dan
cinta
Sebuah realita kehidupan memang bahwa
sesungguhnya manusia itu dihadapkan pada dua hal yaitu cita dan cinta, kedua
hal ini tak bisa lepas dari manusia karna pada hakikatnya keinginan ( cita-
cita ) dan kasih sayang ( cinta) melekat
pada diri seseorang adalah sebuah keniscayaan, keduanya adalah sebuah
anugerah Tuhan yang diberikan kepada manusia sebagai mahluk yang dimuliakan,
kalau kita merujuk pada apa yang dimaksud dengan cita – cita yaitu adalah sesuatu yang ingin di raih dalam hidup atau sesudah
hidup,katakanlah sesuatu yag ingin di wujudkan oleh seseorang. Seperti kata
Martin dan Bhaskarra bahwa cita-cita adalah harapan dalam hati,angan-angan,atau
kehendak.ini berarti manusia itu mempunyai keinginan dan kehendak yang ingin
dicapainya, Tuhan telah membekali manusia dengan akal dan fikiran sehingga
mampu merealisasikan keinginanya dengan baik, manusia tanpa cita-cita hanyalah
seperti busa yang terseret arus air sungai karna tidak mempunya tujuan atau
target yang akan dicapai, nah ketika kita sudah mempunyai cita- cita yang akan
kita capai nanti trus bagaimana langkah selanjutnya dalam merealisasikan cita-
cita itu? Mudah saja, ketika kita sudah bertekad bulat merealisasikan cita-
cita itu pastinya kita akan bersungguh- sungguh dalam melakukan dan mewujudkan
cita-cita tersebut, kita ambil contoh jika seseorang ingin jadi seorang
penjahit maka yang dilakukan orang tersebit adalah belajar menjahit sampai
bisa, mulai dari memasukan benang ke jarum dan seterusnya ketika dia sudah
mahir karna dia erlatih terus maka dengan mudah ia bisa mewujudkan cita-
citanya yaitu sebagai seorang penjahit.
Sekarang banyak sekali
pemuda –pemuda yang punya potensi tinggi terlantar begitu saja dan malah
menganggur dirumah, apa alasanya yang menyebabkan demikian, kemungkinan besar
adalah factor cita- cita ,mengapa demikian karna cita –cita itu sangat
memengaruhi gaya hidup sesorang, untuk itu bercita citalah setinggi mungkin
,misalkan saja bercita –cita jadi seorang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar